KURUNGBUKA.com, SERANG – (24/02/2024) Kota Serang sebagai Ibukota Provinsi Banten masih harus memiliki pesona, keunikan serta menjadi kota yang mengartikulasikan kehidupan sehari-hari warganya dengan bersumber dari ide-ide kreatif.
Salah satu upaya tersebut adalah penataan Pasar Lama Kota Serang yang tengah menjadi perhatian publik khususnya warga Kota Serang. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Dinkopukmperindag) Kota Serang sebagai leading sektor yang menginisiasi penataan tersebut melakukan langkah kolaboratif dengan segenap stakeholder, salah satunya Fekraf Banten yang mewadahi para pelaku ekonomi kreatif di Banten.
Atas inisiasi tersebut lahirlah event bertajuk “Bertemu di BLOK A” sebuah event yang digelar atas upaya kolaborasi komunitas ekraf dan pemerintah kota Serang dalam hal ini dinas koperasi, ukm, perindustrian, dan perdagangan. Sesuai dengan namanya, kegiatan ini digelar di BLOK A Pasar Lama Kota Serang, Blok yang akan dibuka setelah sebelumnya Blok B, Blok C dan Blok D.
Wahyu Nurjamil Selaku Kepala Dinkopukmperindag Kota Serang yang mewakili pemerintah kota serang Menyampaikan bahwa kegiatan ini berawal dari masukan ide dan gagasan pelaku ekonomi kreatif berkaitan dengan aktivasi ruang yang ada di kota serang.
“Saya sangat berterima kasih atas ide dan gagasan dari para pelaku ekonomi kreatif, itu yang kemudian membuat saya dari pemerintah harus menangkap dan memfasilitasi dari hal kewenangan dan kebijakan masukan para pelaku ekonomi kreatif,” ujarnya.
Wahyu juga menyampaikan apresiasinya atas terlaksana kegiatan ini, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah sebuah ikhtiar untuk menggerakkan roda perekonomian dan menciptakan pasar baru.
“Saya sangat mengapresiasi atas suguhan yang ditampilkan pada malam ini, tentu ini juga berkat upaya kolaboratif antara pemerintah dan komunitas. pemerintah merangkul semua kelompok, ini yang bisa menjadi model baru kebijakan pemerintah. Selanjutnya kami mengajak kepada masyarakat kota Serang untuk bisa memberikan masukannya berkaitan dengan aktivasi tempat ini, Blok A Pasar Lama Kota Serang,” sambungnya.
Andi Suhud, selaku Pendiri Fekraf Banten menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah upaya kolaboratif dan aktivasi ruang di kota Serang.
“Acara ini menjadi momen bersejarah dalam perwujudan sebuah wadah bagi pegiat Electronic Music & Audio-Production forum (EMAF) Banten. Inilah sikap kongkret kerjasama antar stakeholder dalam Hexahelix,” ucapnya.
Dalam acara ini juga dikukuhkan secara resmi oleh pendiri Fekraf Banten Andi Suhud bersama Wahyu Nurjamil, sebuah wadah bagi pegiat musik elektronik dan tata bunyi, dengan nama Electronic Music and Audio Production (EMAF) Banten, dan memilih Nagar Juna sebagai ketua. (ast /fny/dhe)
Dukung Kurungbuka.com untuk terus menayangkan karya-karya terbaik penulis di Indonesia dan membagikan berita-berita yang menarik lainnya. >>> KLIK DI SINI <<<