SERANG – Sebanyak dua puluh peserta Kelas Menulis Online (cerpen dinamis) tampak antusias menerima materi dari Gol A Gong melalui grup WhatsApp. Kelas yang dimulai selama tiga jam, mulai dari pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB itu, diikuti oleh peserta dari Partai Kesejahteraan Sosial (PKS) Banten.

Materi yang disampaikan dibagi menjadi beberapa slide atau gambar yang sudah mengandung penjelasan singkat dan diperjelas lagi menggunakan voice note.

Seperti angkatan sebelumnya, peserta diperkenalkan dengan metode jurnalistik terlebih dahulu, yaitu 5 W+ 1H. Hal ini merupakan metode untuk menggali peristiwa menjadi ide cerita yang nanti akan ditulis. Kemudian dilanjutkan dengan premis cerita.

BACA JUGA:
Gol A Gong Membuka Kelas Menulis Online

Mahasiswa UIN Banten yang mendapat beasiswa, Saepurohman menuturkan, awalnya ia tidak mampu membuat sebuah premis. Namun setelah mengikuti kelas dan mendapat bimbingan dengan penjelasan lugas, ia dan seluruh peserta itu menyelesaikan tugas membuat premis. “Setiap slide yang diberikan oleh Mas Gong selalu ditindaklanjuti dengan tugas. Misalnya, membuat sinopsis cerita pendek dan diberi waktu 10 menit. Seluruh peserta berlomba-lomba agar menjadi murid terbaik,” ungkapnya.

Diceritakan Rohman, ini pertama kalinya ia mengikuti Kelas Menulis Online (cerpen dinamis) yang betul-betul detail dalam menyampaikan sebuah materi, bukan hanya unsur intrinsik dan ekstrinsik melainkan cara mendapatkan sebuah tulisan yang baik. “Sebagai mahasiswa, saya sangat senang sekali bisa mengikuti kelas menulis ini,” ujarnya.

BACA JUGA:
Gol A Gong Membuka Kelas Menulis Online

Menurutnya, walaupun kelas menulis cerpen ini tidak bertatap muka langsung, tetapi sangat berkesan. Karena tutor mau mengoreksi semua peserta kelas menulis. Rohman yang pernah mengikuti pelatihan menulis beberapa kali di lain-lain tempat, konon tidak semua tutor mau memeriksa tulisan murid-muridnya satu per satu. “Hanya di kelas online Mas Gong-lah yang menurut saya tidak pandang bulu, semua dapat porsi bimbingan yang memuaskan. Bikin ketagihan,” katanya. (rhu)