KURUNGBUKA.com, CILEGON – Waktu 2 tahun dibutuhkan bagi warga Cibeka untuk bisa menjadi peserta perlombaan dzikir maulid di Link. Cibeber, Rabu (27/09/2023). Hal ini disebabkan karena para jama’ah dzikir yang berada di wilayah Kota Cilegon dan Kabupaten Serang begitu antusias untuk bisa mengikuti perlombaan tersebut.
Tahun ini perayaan Maulid dimeriahkan oleh dua tim. Dari Kampung Cibeka, Waringinkurung, Serang dan Link. Kubang Lampit, Purwakarta, Cilegon. Masing-masing tim pedzikir terdiri dari seratus jama’ah. Pelaksanaan acara di Masjid Jami’ At-Ta’awun Cibeber.
“Tahun ini panitia menerima tiga belas proposal dari kampung yang berada di Kota Cilegon dan Kabupaten Serang. Oleh karena itu, peserta yang belum terpilih akan diundi kembali untuk penampilan Dzikir Maulid tahun depan,” ucap Asep Septiandi selaku Ketua RISMA At-Ta’awun Cibeber.
“Jika tahun ini ada tiga belas tim yang masuk, kita menunggu semua tim ini selesai, dalam jangka waktu empat tahun ke depan. Kemudian baru kita bisa membuka pendaftaran lagi untuk para jama’ah dzikir yang siap tampil di Cibeber,” tambahnya.
Dalam perayaan Maulid tahun ini kedua kelompok pedzikir pun akan diberikan empat motor listrik yang disiapkan oleh panitia. Seluruh isi panjang maulid pun akan menjadi buah tangan bagi kedua tim pedzikir tersebut. Total hadiah bila diuangkan mencapai 354 juta.
“Bagi para peserta dzikir, mengikuti perlombaan di Cibeber merupakan suatu kebahagiaan, karena juri di sini merupakan sosok yang berpengalaman. Maka dari itu kami merasa tertantang,” ucap Wahab salah satu pedzikir dari kampung Cibeka.
“Kegiatannya rame banget, dari awal datang sudah menadapat jamuan sarapan. Nggak semua kampung bisa seperti Cibeber,” ungkap Fauzul Imam salah satu tamu undangan, ia tampak gembira setelah mendapat bingkisan dari Panjang Maulid dari panitia PHBI Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut. (Met/dhe)