KURUNGBUKA.COM – Produser IDN Picture Susanti Dewi mengumumkan secara resmi rencana peluncuran film perdana IND Picture, Balada Si Roy karya Gol A Gong melalui akun instagramnya @Susantidewi, Selasa (3/11). Penggarapan film ini disutradarai oleh Fajar Nugros dan penulis skenario oleh Salman Aristo.
Dalam postingannya itu, Santi menuliskan jika film Balada Si Roy akan dirilis di bioskop pada 2021. Saat ini, pihaknya dalam tahap pre-production. ”Balada Si Roy akan menjadi satu dari banyak film yang akan kami produksi,” katanya.
Dijelaskan Santi, film ini bercerita tentang petualangan Roy sebagai sosok idola remaja, yang dipadu dengan kisah romansa, keluarga, persahabatan, pertentangan, dan pengorbanan.
Selain bertujuan untuk mendukung industri perfilman Indonesia, penggarapan film Balada Si Roy juga bertujuan untuk memberikan inspirasi dan pesan positif bagi masyarakat Indonesia, khususnya generasi Millennial dan Z, melalui alur cerita, karakter, dan pesan moral yang akan disampaikan.
“Semoga film perdana dari IDN Pictures ini dapat diterima dan dinikmati dengan baik oleh masyarakat Indonesia,” harapnya.
Sementara itu, penulis Balada Si Roy, Gol A Gong mengaku senang saat IDN Picture memproduksi novel yang booming di era 90-an itu menjadi film. Menurutnya, Roy akan disukai oleh remaja milenial saat ini karena disutradarai oleh Fajar Nugros yang baru saja menyelesaikan film Yowis Ben 3 yang tayang di Iflix, di mana film ini sukses merepresentasikan milenial saat ini.
”Fajar berhasil memadukan keluarga dengan milenal di film Yowis Ben, maka tampaknya Balada Si Roy pun bisa meraih antusiasme penonton saat ini,” kata Gong saat ditemui Kurungbuka.com di ruang kerjanya.
Apalagi, tambah Gong, para pembaca Roy generasi pertama pun sudah mewariskan novel Balada Si Roy kepada anak-anaknya. Lalu, generasi milenal juga sedang senang-senangnya backpacker-an. “Di usia Balada Si Roy yang sudah 32 tahun, saya percaya, atmosfer petualangan tak lekang dimakan zaman,” ungkapnya.
Namun Gong tak mau berhenti sampai di situ, ia bakal menulis novel lagi dan lagi. ”Setelah Roy difilmkan, saya akan menulis novel yang baru yang bisa jadi karya puncak saya,” pungkasnya. (rhu)