KURUNGBUKA.com, SERANG – Para pemain figuran film Balada Si Roy (BSR) memiliki pengalaman yang unik dan kocak saat proses syuting pada Januari-Februari 2021. Mulai dari terpaksa dicukur sampai tak pulang tiga hari tiga malam dimarahi istri.
Hal itu terkuak saat acara Halaqoh Al-Majnun Vol. IV The Panas Dalam Kota Serang, Sabtu (20/03) di Rendez-Vous Cafe, Rumah Dunia.
Para figuran tersebut ialah Firman Venayaksa sebagai Guru Sejarah, Ali Soero sebagai wasit pertarungan Roy dan Dullah, Ina Nurul Aini sebagai Nenek, dan lainnya.
Firman bercerita, ia terpaksa harus memotong rambut gondrongnya demi menyesuaikan peran sebagai guru dalam film ini. “Selama ini saya sering diminta cukur oleh rektor dan para dosen di Untirta, tapi saya tidak mau. Nah, ketika sutradara Fajar Nugros meminta saya cukur, saya tidak bisa menolaknya,” katanya.
Sementara itu, yang tak kalah menarik, cerita dari sang Komisaris salah satu anak perusahaan Krakatau steel Ali Soero, ayah dua anak itu harus pulang pergi Serang-Kalianda, Lampung dan menginap tiga malam. “Istri saya sampai marah gara-gara enggak pulang tiga malam, tapi saya harus profesional menyelesaikan syuting ini,” ungkapnya.
Para peserta yang hadir berkali-kali tertawa mendengar cerita dari para pemain figuran Film BSR ini. Acara ini juga disiarkan langsung melalui live streaming fanspage Bantennews dan Instagram Coklat Kita Serang. (Nipen)
