SERANG – Komunitas Rumah Dunia bersama para donatur menyantuni 30 anak yatim piatu dari Kampung Ciloang dan Kampung Kubil, Kelurahan Sumur Pecung, Kota Serang. Santunan yatim piatu akan berlangsung di Rumah Dunia, Komplek Hegar Alam, 40, Kota Serang, Minggu (15/9).
Pendiri Rumah Dunia Tias Tatanka mengatakan, santunan yatim piatu merupakan peringatan hari lebaran anak yatim pada 10 muharam. “Ada tiga puluh anak yatim piatu yang akan kita santuni,” kata Tias kepada wartawan kurungbuka.com, Sabtu (14/9).
Dijelaskan Tias, santunan yatim piatu bakal diselenggarakan setiap tahun. Dengan semangat saling menolong dan membantu, tahun ini dari hasil donasi para donatur terkumpul dana Rp4.250.000. Batas usia anak-anak yatim piatu yang akan menerima bantuan hanya seusia anak SMP. “Kalau sudah lulus SMP tidak bisa,” jelasnya.
Persiapan pun dilakukan bersama relawati Rumah Dunia sehari sebelum acara dengan membungkus snack yang akan dibagikan kepada anak yatim piatu. “Alhamdulillah acaranya sukses dan lancar,” katanya usai acara.
Bagi Tias, menyantuni anak yatim piatu ialah perbuatan mulia. Jika setiap orang menyadari ada banyak anak yatim piatu harus dibantu lalu menyisihkan sedikit rezekinya, kata Tias, setidaknya bisa menyelamatkan si anak yatim piatu dari putus sekolah dan meringankan beban ibu atau bapaknya. “Kita harus bersama-sama mensupport anak yatim piatu, semoga bisa memberi keberkahan,” harap ibu empat anak itu.
Relawati Rumah Dunia, Siti Nursaropah mengaku bahagia bisa membantu acara santunan yatim piatu di Rumah Dunia. “Senang bisa lihat adik-adik mendapatkan haknya, semoga tahun depan bisa lebih banyak lagi yang kita bantu,” harapnya. (Rhu)
