Kemungkus
berulang kali aku berhalusinasi
agar Kau singgah di hatiku
tiap malam aku mumang bukan kepalang
imanku sungsang diputar waktu
aku terus menengadah
memohon Kau melayangkan ijabah
kehidupanku merajang
sulit kulencangkan
aku menyigi biang-biang murka-Mu
jiwaku yang busuk
malar ke segala persendian
aku dalam aras sekarat
menuju telaga persinggahan
Kiara, 20 Agustus 2023
***
Jalan Cinta
jalan begitu banyak
kau pusing harus memilih
tapi jangan batil
pilihlah jalan cinta
karena di situ kau selamat
di jalan cinta
bila kau temukan duri
kau tinggal minggir
atau kau buang duri itu
demi keselamatan orang lain
di jalan cinta
kau akan berhadapan
dengan binatang buas
bila hatimu lembut
kau akan aman
bila hatimu busuk
kau akan diterkam
di jalan cinta
kau akan bersama Tuhan
saban detik saban waktu
Dia ada di situ
di jalan cintamu
Kiara, 2020—2024
***
Ruh yang Merintih
jiwaku pangkal badanku
ada sesuatu di sana
aku harus menjaganya
lewat zikir dan doa
badanku itu kosong
tak punya apa-apa
ia hanya rangka
tempat berkamuflase
biarpun badanku bugar
tanpa jiwa, aku lembek
bila sukmaku terluka
luka pula di ragaku
kemaksiatan ragaku
adalah nirwana
sedangkan ruhku merintih
mengadu kepada-Nya
Kiara, 2020—2024
***
Kematian Ruh
aku merdeka dalam jasadku
tapi aku terpenjara dalam rumah batinku
jiwaku minta pulang kepada Rabb-nya
ia sudah payah dihabisi oleh syahwatku
nafsuku selalu datang meminta uang
ia kepingin jajan dunia
tapi ia bingung bagaimana caranya kenyang
tiang-tiang rumah batinku makin keropos
ia tak kuat menanggung beban libidoku
tubuhku yang utuh tak bisa berbuat apa-apa
ruhku mati ditikam syahwatku sendiri
Kiara, 13 Januari 2024
Image by istockphoto.com
Dukung Kurungbuka.com untuk terus menayangkan karya-karya terbaik penulis di Indonesia dan membagikan berita-berita yang menarik lainnya. >>> KLIK DI SINI <<<