“Yayasan Franklin dari Amerika banyak memberikan bantuan bidang perbukuan di Indonesia. Mereka menyediakan bantuan berupa biaya penterjemahan buku-buku yang dianggap baik dibaca oleh bangsa Indonesia. Buku-buku yang diterjemahkan dalam segala bidang. Buku-buku terjemahan itu diterbitkan oleh berbagai penerbit.”
(Ajip Rosidi, Hidup Tanpa Ijazah, 2008)
KURUNGBUKA.com – Kita mengingat dampak-dampak perseteruan negara-negara besar setelah Perang Dunia II. Indonesia dijadikan sasaran agar mengikuti kemauan mereka atas nama ideologi. Peran berbeda sedang melanda Indonesia, yang diwujudkan dengan besarnya pengaruh Amerika Serikat dan Uni Soviet. Beragam hal masuk dan ingin terserap melalui kebijakan-kebijakan besar. Buku ikut menjadi penentu. Ingatan dan keterangan Ajip Rosidi membuktikan Amerika Serikat terlibat dalam industri buku di Indonesia.
Yang memberi dana dan fasilitas adalah Amerika Serikat. Negara besar dan ingin berpengaruh di dunia mengasihi Indonesia dengan siasat perbukuan. Dana pasti besar. Kasih mempengaruhi jenis atau selera buku diterjemahkan dan diterbitkan agar para pembaca di Indonesia “memihak” dan memuji Amerika Serikat.
Pada masa 1950-an dan 1960-an, buku-buku itu perwujudan persaingan ideologi. Industri buku di Indonesia sedang berkembang setelah kolonialisme. Aroma revolusi dan keinginan maju memungkinkan buku ambil peran selain sekolah, partai politik, atau pers. Buku terbukti sakti. Buku yang menderu.
Yang dianjurkan: penerjemahan buku. Para penerjemah menunaikan misi besar tanpa gamblang sadar pamrih politik dan keintelektualan. Para pembaca di Indonesia diajak mengerti perkembangan (pengetahuan) di dunia melalui buku-buku penting yang diterjemahkan. Buku-buku diharapkan menggampangkan kemunculan tanggapan dan keberpihakan di Indonesia. Buku tidak hanya bacaan. Di sana, ada peryataan dan godaan ideologi yang disodorkan negara-negara besar. Buku itu undangan masuk sengketa global.
Dukung Kurungbuka.com untuk terus menayangkan karya-karya terbaik penulis di Indonesia. Khusus di kolom ini, dukunganmu sepenuhnya akan diberikan kepada penulisnya. >>> KLIK DI SINI <<<
