KURUNGBUKA.com, SERANG — Mengasah Kreativitas Ibu Ibu Rumah Dunia Gelar Pelatihan Kerajinan Tangan Gelang Manik dan Dongeng Kepada Anak, yang dilaksanakan pada tanggal 2 April 2023.
Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Rumah Dunia, Serang-Banten. Yang dihadiri langsung oleh Pendiri Rumah Dunia, Tias Tatanka. Dan beberapa Relawan Rumah Dunia.
Tias Tatanka Pendiri Rumah Dunia, ia menuturkan kegiatan ini merupakan pengembangan kegiatan Rumah Dunia yang selama ini menyasar kepada anak-anak dan remaja. Namun, kali ini menyasar kepada ibu-ibu. Tetepi, tetep tidak meninggalkan anak-anaknya yang akan mendengarkan dongeng dari orang tuanya masing-masing.
“Kegiatan ini merupakan ini merupakan pengembangan kegiatan di Rumah Dunia yang biasanya menyasar anak-anak dan remaja sekarang ibu-ibunya namun tetap membawa anak-anaknya yang akan mendengarkan dongeng dari orang tuanya masing-masing ,” ujar perempuan 4 anak itu.
Sambungnya, ia menjelaskan tujuan dari kegiatan ini. Yakni, untuk menjadi wadah meningkatkan kreativitas serta meningkatkan minta baca ibu-ibu. Terkhusus ibu-ibu lingkungan Rumah Dunia dan untuk semua.
“Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kreativitas dan minat baca ibu-ibu lingkungan Rumah Dunia khususnya umumnya untuk kita semua,” sambungnya.
Diakhir wawancara, ia menambahkan kegiatan ini akan berlanjut seterusnya. Yang akan dilanjutkan oleh Relawan Rumah Dunia.
“Ingsyaallah kegiatan ini akan rutin dan berlanjut seterusnya dimana akan dilanjutkan oleh Relawan Rumah Dunia,” pungkasnya.
Sri Astuti Peserta pelatihan kerajinan tangan gelang manik dan dongeng, mengungkapkan kebahagiaannya atas keikutsertaan di pelatihan ini, dimana sebelum adanya kegiatan ini Sri Astuti hanya berdiam dirumah saja.
“Seneng banget bisa ikut kegiatan ini dari pada dirumah saya hanya berdiam diri sambil menunggu bedug Maghrib tapi ketika ada kegiatan ini saya lebih produktif dan mendapatkan gelang dari hasil penelitian ini,” ujarnya.
Selain itu, Tuti menyampaikan pengalaman berharganya ketika mengikuti kegiatan ini. Ia merasa senang mengikuti kegiatan ini, dibandingkan nongkrong dengan ibu-ibu menggibahi orang lain lebih baik mengikuti kegiatan-kegiatan yang produktif.
“Saya sangat senang sekali bisa mengikuti kegiatan ini dibandingkan saya nongkrong sama temen-temen ujung-ujungnya menggibahi orang lain lebih baik saya mengikuti kegiatan yang lebih produktif dan kreatif ,” pungkasnya. (Gung/dhe)
