KURUNGBUKA.com, SERANG — Komunitas Rumah Dunia menggelar perayaan Hari Buku Sedunia. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, (26/04/2025) di teater terbuka Rumah Dunia, dengan mengusung tema Literasi Masyarakat: dari Banten untuk Indonesia.
Menurut Gol A Gong, moderator pada kesempatan ini menceritakan, Hari Buku Sedunia adalah sebagai usaha untuk melestarikan budaya baca tulis dan mengenang penulis seperti William Shakespeare (Romeo and Juliet) dan Miguel de Cervantes (Don Quixote).
“Kita harus bisa meningkatkan mutu pendidikan dengan baca tulis, sebelum berlangsung dengan bidang lainnnya,” ujar Gol A Gong, yang juga merupakan Duta Baca Nasional 2021-2025.
Selain itu, Maulidiya, Duta Baca Kota Serang menjelaskan bahwa indeks literasi IPLN yang masih rendah di Banten menjadi tugas penting untuk semua kalangan.
“Salah satu usaha yang saya geluti adalah membuat karya bersama teman-teman dari TBM Jawara, di dalamnya memuat tentang kearifan lokal yang ada di Serang. Dan hal lainnya adalah usaha memanfaatkan buku pemberian dari Perpusnas. Kita masuk ke sekolah-sekolah di sekitaran, lalu memberikan bacaan kepada mereka bahkan meminjami bukunya,” terangnya.
Menanggapi hal tersebut, RD Kedung Kaban yang akrab disapa Igun menambahkan bahwa Forum TBM Banten tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat, tapi mendukung dan mendorong setiap forum TBM wilayah kota/kabupaten untuk mendapatkan bantuan atau program, yang dapat meningkatkan atau memberi kesadaran kepada masyarakat, tentang pentingnya literasi.
“Kami menyeleksi berbagai TBM untuk mendapatkan bantuan dari stakeholder lain, sesuai kebutuhan yang ada di tempat masing-masing,” sambungnya sebagai narasumber yang juga Ketua Umum Forum TBM Banten.
Sementara itu, Marwah, salah satu peserta dalam dalam acara tersebut menyampaikan keresahan pribadinya.
“Kita punya banyak TBM, rumah baca, pojok baca dan sebagainya. Rasanya akan sangat sayang sekali kalau tidak mengadakan event atau perlombaan di Provinsi Banten, khususnya di Kota Serang,” kata Marwah saat sesi tanya-jawab. Pertanyaannya berisi harapan yang disambut baik oleh para narasumber.
Acara berlangsung dengan seru dan meriah. Bahkan beberapa peserta ikut memberikan tanggapan dan pertanyaan agar mendapatkan banyak wawasan baru. (rls/dhe)